PEMBELAJARAN KARAKTER TANGGUNG JAWAB BAGI SANTRI PONDOK PESANTREN

Authors

  • Khoirotun Nisail INSTITUT AHMAD DAHLAN PROBOLINGGO

DOI:

https://doi.org/10.36420/eduthink.v5i01.461

Keywords:

Pembelajaran, Karakter, Tanggung Jawab

Abstract

Penelitian Ini Bertujuan Untuk Mengetahui Potret Pembelajaran Karakter Tanggung Jawab Bagi Santri Pondok Pesantren Miftahul Ulum Banjarsari Probolinggo Jawa Timur. Pendekatan yang digunakan paa penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan pendekatan fenomenologis yaitu suatu metode dalam meneliti untuk memahami fenomena-fenomena sosial dari sudut perspektif partisipan dengan tujuan membuat deskriptif, gambaran atau lukisan secara sistematis, faktual dan akurat mengenai fakta-fakta atau fenomena yang diselidiki. Hasil penelitian menunjukan bahwasanya pembelajaran karakter tanggung jawab di Pondok Pesantren Miftahul  Ulum  dimulai sejak santri masuk pondok dengan berbagai kegiatan yang dapat menumbuhkan karakter positif. Penanaman karakter positif, khususnya karakter tanggung jawab dilakukan melalui kegiatan rutin, keteladanan, dan pengkondisian

References

A sudrajat- www..Akhmad Sudrajat, kopetensi guru dan peran kepala sekolah. wordwordpress, 2007.

Abel, R. L. 1972. Esential of Educational Measurment (2rd ed). Englewood Cliffs. New Jersey: Pretice-Hal, Inc.

Affriantoni, dkk., Kepemimpinan Pendidikan, Cet. 1, (Rfag Press, 2013)

Afriansyah, H. (2019). Administrasi Peserta Didik. Padang. https://doi.org/10.17605/OSF.IO/NRXH8

Allen, MJ & Yen WM. 1979. Introduction to Measurement Theory. Belmont, California: Wadsworth, Inc.

Amru Almu’tasim, “Penciptaan Budaya Religius Perguruan Tinggi Islam (Berkaca Nilai Religius UIN Maulana Malik Ibrahim Malang),” Pendidikan Agama Islam 3, no. 1 (2016): 3–4.

Arikunto. 1997. Suharsimi. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Azis Saputra, “Peran Kepala Madrasah Dalam Membangun Budaya Religius Di MAN 1 Palembang” (2017), 6–7.

Bafadal, I. (1992). Supervisi Pengajaran : Teori dan Aplikasinya dalam Membina Profesional Guru. Jakarta: Bumi Aksara

Bahrul, Hayat. 1997. manual Item and test Analysis (ITEMAN). Jakarta : Balitbang Depdikbud RI.

Dali S. Naga. 1992. Pengantar Teori Tes Pada Pengukuran Pendidikan. Jakarta: Gunadarma.

Djemari Mardapi. 2004. Penyusunan Tes Hasil Belajar. Yogyakarta : Pascasarjana Universitas Negeri Yogyakarta.

Feldmon. ( online ) http :// belajar kepemimpinan.com/cara menjadi pemimpin-eq /4 november 201

Husain Usman dan Purnomo Setya Diabad, metode penelitian sosial, Jakarta: bumi aksara, 1996

John Adair, "Cara Menumbuhkan Pemimpin", Gramedia Pustaka Utama, 2008

Lexy. J. Moelong. Metodologi Penelitian Kualitatif, (Bandung: Remaja Cipta Rosda Karya, 2006)

Malik Fatoni, “Peran Kepala Madrasah Dalam Meningkatkan Mutu Guru Di MTS Nurul Falah Talok Kresek Kabupaten Tangerang,” Tarbawi 3, no. 2 (2017): 2–3.

Manullang, M. (2005). Dasar-dasar Manajemen. Gadjah Mada University Press. P.O.BOX 14. Bulaksumur. Yogyakarta

Maralih. (2014). Jurnal Qathruna Vol. 1. No. 1 Periode Januari-Juni 2014

Mardalis, Metode Penelitian Suatu Pendekatan Proposal, edisi I,cet.10,(Jakarta:bumi aksara, 2008)

Mardapi, D. (1989). Evaluasi Hasil Belajar. Bahan penataran dosen-dosen FPTK IKIP Jakarta, Surabaya, dan Ujung Pandang.

Masrun (1975. Realibilitas dan Pendekatannya. Yogyakarta: Fakultas Psikologi UGM.

Mulyasa, E. (2008). Standar Kompetensi dan Sertifikasi Guru. Bandung : PT. Remaja Rosda Karya

Nasir Budiman, dkk, Pedoman Penulisan Karya Ilmiah (skripsi, tesis dan disertasi).banda aceh: Ar-raniry press,2004)

Nitko, J.A. 1983 Educational test and measurement an introduction. New York: Harcout Brace Jovanovich.

Nur Ainia, “Pembentukan Karakter Melalui Pendidikan Agama,” Jurnal Al-Ulum 13, no. 2 (2016)

Nurkolis, "Manajeman Berbasis Sekolah: Teori, Model dan Aplikasi", Grasindo, 2003

Prasojo. (2015) .Pengaruh Penerapan Good Corporate Governance terhadap Kinerja Keuangan Bank Syariah Jurnal Dinamika Akuntansi dan Bisnis. Vol. 2. No. 1

Purwanto, M. (2000). Psikologi Pendidikan . Bandung : Remaja Rosdakarya

Quisumbing A et al (1995), Women: The Key to Food Security, Food Policy Report . IFPRI, Washington D.C

Rusmaini, Ilmu Pendidikan, (Palembang: Grafindo Telindo Press, 2011)

Sasmoko, 2005. Evaluasi Proses Pembelajaran Sebagai Kontrol Kualitas di Lembaga Pendi-dikan yang Otonom. us/art05-75.html didownload tanggal 26 September 2005.

Scheaffer RL & William Mendenhall III. 1996. Elementary survey Sampling. Fifth Edition. Belmont: Dunbury Press.

Siska Wulandari, “Peran Kepala Madrasah Dalam Meningkatkan Kompetensi Pedagogik Guru Di Madrasah Aliyah

Soetjipto, Kosasi.R. (1999). Potret Guru. Jakarta : Pustaka Sinar Harapan

Sudjana, N. (2012). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung : Remaja Rosdakarya

Sudjana, N. 1988. Penilaian hasil proses belajar mengajar.Bandung: Rosda Karya.

Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, (Jakarta: Rineka Cipta, 2006)

Sumadi Suryabrata. 1987. Pengembangan Tes Hasil Belajar. Jakarta: Rajawali Press.

Sumadi Suryabrata. 1987. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rajawali Pres.

Supeno, H. (1995). Potret Guru. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan

Supriadi, D. (1998). Mengangkat Citra dan Martabat Guru. Yogyakarta : Adicita Karya Nusa

Swasta Paradigma Palembang,” Skripsi Sarjana Islam, (Palembang: UIN Raden Fatah, 2014)

Syafarudin dan Asrul, 2013, Kepemimpinan Pendidikan Kontemporer, Bandung, Cipta Pustaka Media

Wahjo Sumidjo, Kepemimpinan Kepala Sekolah (Jakarta : Raja Grafindo Persada, 2002

Downloads

Published

2024-03-02

How to Cite

Nisail, K. (2024). PEMBELAJARAN KARAKTER TANGGUNG JAWAB BAGI SANTRI PONDOK PESANTREN. EDUTHINK: Jurnal Pemikiran Pendidikan Islam, 5(01), 165–176. https://doi.org/10.36420/eduthink.v5i01.461

Issue

Section

Articles